Wajah Unnes (Universitas Negeri Semarang) pada beberapa dekade ini telah banyak mengalami perubahan. Universitas pencetak kader-kader guru ini telah mengubah diri menjadi Universitas yang tidak hanya mengedepankan pembinaan intelektual dan spiritual keguruan. Unnes kini telah mengembangkan diri lebih jauh menjadi Univerisitas Konservasi. Universitas yang menjadi pemelihara, pelindung, pengawet, dan penyelamat lingkungan. Khususnya lingkungan dikawasan gunung pati, dimana kampus utama unnes berdiri.
Perubahan iklim yang ekstrim membuat kondisi bumi mengalami global warming atau pemanasan global. Kondisi iklim dan cuaca semakin tidak dapat diprediksi, suhu udara juga semakin meninggi. Kondisi yang demikian telah banyak membawa gangguan terhadap stabilitas ekosistem di bumi. Jika hal ini dibiarkan maka akan terjadi kekacauan ekosistem. Dan pada titik nadzirnya adalah kehancuran bumi yang terjadi.
Sebagai bentuk usaha kecil unnes akan keprihatinan global warming ini, maka langkah konservasi juga ikut diambil. Namun dalam lingkup kecil yakni area Universitas Negeri Semarang. Mulai dari lingkungan hidup sampai pada kegiatan civitas akademik. Demikianlah sampai saat ini perjuangan konservasi unnes masih terus berjalan.
inilah kampus ku :)
i love unnes
BalasHapus